Sunday, December 27, 2015

Berfikir Sejenak


Berpikir sejenak lebih baik daripada ibadah setahun.” (HR Al-Qurthubi).

Dalam salah satu bait syair yang digubah oleh Sunan Kalijogo, salah satu obat hati adalah moco qur'an angen - angen sak maknane (baca alqur'an dan memikirkan maknanya). Oleh sebab itu, marilah kita luangkan sejenak untuk memahami meskipun satu ayat, seperti hadits di atas Berpikir sejenak lebih baik daripada ibadah setahun.” (HR Al-Qurthubi).
Coba kita renungkan ayat dibawah ini;


إِنَّ فِى خَلْقِ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ وَٱخْتِلَٰفِ ٱلَّيْلِ وَٱلنَّهَارِ لَءَايَٰتٍۢ لِّأُو۟لِى ٱلْأَلْبَٰبِ ﴿ە۱۹﴾ ٱلَّذِينَ يَذْكُرُونَ ٱللَّهَ قِيَٰمًۭا وَقُعُودًۭا وَعَلَىٰ جُنُوبِهِمْ وَيَتَفَكَّرُونَ فِى خَلْقِ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ رَبَّنَا مَا خَلَقْتَ هَٰذَا بَٰطِلًۭا سُبْحَٰنَكَ فَقِنَا عَذَابَ ٱلنَّارِ﴿۱۹۱

 “Sesungguhnya, dalam penciptaan langit dan bumi, dan pergantian malam dan siang, terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang berakal, (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri, duduk, atau dalam keadaan berbaring, dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata), “Ya Tuhan kami, tidaklah Engkau menciptakan semua ini sia-sia; Mahasuci Engkau, lindungilah kami dari azab neraka.” (QS. Ali-‘Imran: 190-191)

coba kita renungkan kata-kata di atas "Ya Tuhan kami, tidaklah Engkau menciptakan semua ini sia-sia". Mengapa diksi kata yang dipilih oleh Allah tidak, Tidaklah aku ciptakan semua ini dengan sia - sia?   Bukankah kata - kata “Ya Tuhan kami, tidaklah Engkau menciptakan semua ini sia-sia; Mahasuci Engkau, lindungilah kami dari azab neraka.” merupakan kata - kata yang muncul setelah proses berfikir dan meneliti ?

0 comments:

Post a Comment